Konflik berasal dari kata kerja latin configere
yang berarti saling memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan
sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga
kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain
dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya. Didalam suatu organisasi, konflik biasanya baru akan terasa serius
ketika salah satu pihak ada yang merasa terhalang atau terhambat
mencapai tujuan awal organisasi tersebut dikarenakan oleh pihak lain.
Tanggapan saya terhadap kelompok 2 ,kelompok ini lebih baik dari kelompok
sebelumnya, meskipun presentasinya belum terlalu matang. Pembagian
materinya juga sudah bagus.
Pertanyaan :
1.Berikan contoh konflik dalam organisasi dan cara menanganinya!
Jawab :terjadi perbedaan
pendapat saat pemilihan ketua partai yang baru. Cara penanganan konflik
dapat dilakukan secara berturut – turut dimulai dari integrating
(problem solving) sampai dengan compromising tergantung besar kecilnya
dan rumitnya permasalahan didalam organisasi tersebut.
2.Bagaimana tanggapan kalian tentang konflik sidang saat pemilihan ketua DPR?
Jawab : tanggapan saya itu adalah hal yang sangat memalukan. Karena
seharusnya orang selevel DPR bisa bersikap lebih baik dan lebih sopan.
Yang terjadi malah kaya binatang, teriak sana sini seperti tidak punya
etika.
3.Bagaimana dampak organisasi menyelesaikan konflik yang baik dengan cara problem solving ?
Jawab : Dampaknya kurang bagus karena
membutuhkan waktu yang lama dalam penyelesaian masalah sehingga sangat
tidak cocok dalam menyelesaikan masalah yang harus langsung menentukan
keputusan. Karena dalam penyelesaian masalah dengan problem solving
harus mengidentifikasi masalah dahulu, kemudian
mempertimbangkan, menganalisa dan kemudian memilih aternatif
pemecahan masalah yang sesuai.
4.Contoh konflik yang meninggalkan partai Gerindra, Tindakan tersebut menurut anda benar atau salah ?
Jawab : Untuk masalah ini saya no komen, karena saya tidak terlalu mengerti politik.
5.Diantara 5 penyelesaian masalah, cara yang paling efektif dalam penyelesaian konflik yang mana?
Jawab : tidak ada cara yang paling efektif, karena penyelesaian masalah
termasuk hal yang relatif. Jadi penyelesaiannya tergantung masalah itu
sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar